Keutamaan Berdoa di Sepertiga Malam Terakhir-Lembar Islam
Di antara waktu-waktu mustajab untuk berdoa, sepertiga malam terakhir memiliki kedudukan yang sangat istimewa. Waktu ini diyakini sebagai waktu di mana Allah SWT turun ke langit dunia dan mendengarkan doa-doa hamba-Nya. Keutamaan berdoa di sepertiga malam terakhir ini telah dijelaskan dalam berbagai hadis dan ayat Al-Quran, menunjukkan betapa besarnya peluang untuk mendapatkan keberkahan dan pengabulan doa jika kita memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. (link: hikmah-me.blogspot.com/keutamaan-doa)
Waktu Sepertiga Malam Terakhir:
Sebelum membahas keutamaan, penting untuk memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan sepertiga malam terakhir. Secara umum, sepertiga malam terakhir adalah sepertiga waktu dari malam hari yang berada di antara waktu Isya’ hingga terbit fajar. Waktu pastinya dapat bervariasi tergantung pada musim dan lokasi geografis. Namun, menentukan waktu yang tepat bukanlah hal yang krusial. Yang terpenting adalah niat dan kesungguhan hati dalam bermunajat kepada Allah SWT. (link: hikmah-me.blogspot.com/waktu-sholat)
Beberapa ulama berpendapat bahwa sepertiga malam terakhir dimulai setelah lewat tengah malam. Pendapat lain menyebutkan bahwa sepertiga malam terakhir dimulai dari sepertiga akhir waktu malam. Yang perlu ditekankan adalah konsistensi dalam beribadah, bukan hanya terpaku pada perhitungan waktu yang presisi. (link: hikmah-me.blogspot.com/konsistensi-ibadah)
Dalil-Dalil Keutamaan Berdoa di Sepertiga Malam Terakhir:
Keutamaan berdoa di sepertiga malam terakhir didukung oleh beberapa dalil dari Al-Quran dan Hadis, antara lain:
Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim: Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Tuhan kita, ‘azza wa jalla, turun ke langit dunia di sepertiga malam terakhir, lalu berfirman: ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya akan Aku beri. Siapa yang meminta ampun kepada-Ku, niscaya akan Aku ampuni.’" Hadis ini secara tegas menyebutkan bahwa Allah SWT turun ke langit dunia dan mendengarkan doa-doa hamba-Nya di sepertiga malam terakhir. Ini merupakan kesempatan emas bagi kita untuk bermunajat dan menyampaikan segala hajat dan permohonan kita.
Hadis Riwayat Tirmidzi: Rasulullah SAW bersabda: "Siapa yang berjaga di sepertiga malam terakhir, lalu ia berdoa kepada Allah SWT, niscaya doanya akan dikabulkan." Hadis ini menekankan pentingnya berjaga dan berdoa di waktu tersebut. Berjaga di sini tidak hanya sekedar tidak tidur, tetapi juga disertai dengan ibadah-ibadah lainnya seperti membaca Al-Quran, dzikir, dan taubat.
Ayat Al-Quran (QS. Al-Furqan: 63-64): Meskipun ayat ini tidak secara eksplisit menyebutkan sepertiga malam terakhir, namun ayat ini menjelaskan tentang keutamaan beribadah di malam hari, termasuk berdoa. Ayat ini mendorong kita untuk senantiasa beribadah kepada Allah SWT di waktu-waktu yang mustajab, termasuk di sepertiga malam terakhir. Memahami ayat-ayat Al-Quran sangat penting untuk mendalami makna ibadah. (link: hikmah-me.blogspot.com/tafsir-alquran)
Hikmah dan Manfaat Berdoa di Sepertiga Malam Terakhir:
Berdoa di sepertiga malam terakhir memiliki banyak hikmah dan manfaat, di antaranya:
Pengabulan Doa: Seperti yang telah disebutkan dalam hadis, Allah SWT akan mengabulkan doa-doa hamba-Nya yang berdoa dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan di waktu ini. Keikhlasan dalam berdoa merupakan kunci utama pengabulan doa. (link: hikmah-me.blogspot.com/keikhlasan-doa)
Peningkatan Keimanan: Berjaga dan berdoa di sepertiga malam terakhir dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan meluangkan waktu untuk beribadah di waktu tersebut, kita menunjukkan kesungguhan dan kecintaan kita kepada Allah SWT.
Ketenangan Jiwa: Bermunajat kepada Allah SWT di waktu-waktu sunyi dapat memberikan ketenangan dan kedamaian jiwa. Kita dapat mencurahkan segala isi hati dan beban pikiran kepada Allah SWT, sehingga merasa lebih ringan dan tenang.
Peningkatan Kualitas Diri: Berdoa di sepertiga malam terakhir tidak hanya sekedar meminta kepada Allah SWT, tetapi juga merupakan bentuk introspeksi diri. Kita dapat merenungkan segala kesalahan dan kekurangan yang telah kita lakukan, serta memohon ampun dan kekuatan untuk menjadi lebih baik.
Menjadi Hamba yang Lebih Dekat dengan Allah SWT: Berdoa di sepertiga malam terakhir merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan bermunajat dan beribadah di waktu tersebut, kita dapat merasakan kehadiran Allah SWT dan merasakan kasih sayang-Nya.
Tips dan Adab Berdoa di Sepertiga Malam Terakhir:
Agar doa kita di sepertiga malam terakhir dikabulkan, ada beberapa tips dan adab yang perlu diperhatikan:
Bersihkan Diri: Sebelum berdoa, pastikan kita telah membersihkan diri baik lahir maupun batin. Sholat tahajud dan berwudhu merupakan hal yang dianjurkan.
Berniat dengan Ikhlas: Berdoa haruslah dengan niat yang ikhlas semata-mata karena Allah SWT, bukan karena ingin dipuji atau dilihat orang lain.
Membaca Doa dengan Khusyuk: Bacalah doa dengan khusyuk dan penuh konsentrasi, rasakan setiap kata yang diucapkan.
Memilih Doa yang Tepat: Pilihlah doa-doa yang sesuai dengan kebutuhan dan hajat kita. Memilih bacaan doa yang tepat juga penting. (link: hikmah-me.blogspot.com/bacaan-doa)
Berdoa dengan Istiqomah: Lakukanlah secara istiqomah, jangan hanya dilakukan sekali atau dua kali saja. Konsistensi dalam berdoa akan meningkatkan peluang pengabulan doa.
Bersabar dan Tawakkal: Setelah berdoa, bersabarlah dan bertawakkal kepada Allah SWT. Serahkan segala urusan kepada Allah SWT dan yakinlah bahwa Allah SWT akan memberikan yang terbaik.
Kesimpulan:
Berdoa di sepertiga malam terakhir merupakan kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan pengabulan doa. Dengan memahami keutamaan, hikmah, dan adab berdoa di waktu tersebut, kita dapat memaksimalkan kesempatan ini untuk meraih keberkahan dan ridho Allah SWT. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan motivasi kita untuk senantiasa beribadah dan berdoa kepada Allah SWT, khususnya di sepertiga malam terakhir. Jangan lupa untuk selalu meningkatkan kualitas ibadah kita setiap harinya. (link: hikmah-me.blogspot.com/meningkatkan-ibadah) Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala usaha kita.
